Widget Footer

Khimar Jersey, Tren Jilbab Instan

Posted by ericm Jumat, 13 Desember 2013 0 comments
Jilbab instan sekarang sedang menjadi tren dikalangan para muslimah. Hal ini dikarenakan mudah dan simpelnya pemakaian jilbab jenis ini, dan juga dari segi keekonomisannya. Harga jilbab instan cenderung lebih murah dibanding dengan haga jilbab formal, dikarenakan pemakaian bahan yang juga berbeda harganya.

Bahan kain untuk membuat jilbab instan juga bemacam-macam. Mulai dari kain rayon, spandex sutra, nilon dan juga jersey. Bahan yang terakhir disebut merupakan salah satu bahan jilbab  yang mempunyai banyak penggemarnya yaitu bahan jersey. Mulai dari muslimah remaja hingga wanita lanjut usia banyak yang menyukai jilbab instan berbahan jersey ini.

Khimar jersey sendiri karakteristiknya adalah lembut, adem dipakai, agak mengkilat karena terdapat kandungan plastik, dan juga banyak jenis dan warnanya. Kita bisa memilih bahan jersey sesuai dengan kualitasnya, dan juga warnanya yang bervariasi. Ada bahan jersey warna polos dan juga corak bermacam-macam.

Keuntungan Dari Mengenakan Jilbab

Posted by ericm Rabu, 13 November 2013 0 comments
Menutup aurat adalah kewajiban bagi setiap wanita muslimah yang sudah balig. Salah satu bagian dari menutup aurat itu adalah menutup kepala sampai ke dadanya dengan hanya terlihat muka saja (ada juga yang mewajibkan hanya terlihat matanya saja), dengan perlengkapan yang disebut dengan jilbab/hijab. 


Dengan mengenakan jilbab yang sesuai dengan syari’at Islam, selain menunaikan kewajiban juga akan membuat wanita muslimah lebih terlihat cantik luar dan dalam. Selain itu ada beberapa kuntungan dari pemakaian jilbab antara lain:


1.       Rambut wanita muslimah yang tertutup jilbab akan terlindungi dari panas matahari, debu dan juga polusi. Hal ini menjadikan ketika jilbab dibuka rambut akan selalu bersih dan bersinar. 


2.       Dengan mengenakan jilbab akan membuat wanita muslimah terjaga dari pandangan lelaki yang bukan mahrom. Hal ini akan menghindarkan diri dari godaan para lelaki yang suka menggoda, karena mereka akan segan jika menghadapi wanita dengan pakaian tertutup.


3.       Wanita berjilbab akan termotivasi untuk selalu menuntut ilmu agama dan mengamalkannya. Muslimah yang berjilbab akan merasa bahwa dirinya menjadi tolok ukur kebaikan dan kesuksesan dengan membawa nama Islam, sehingga dia akan bertekad untuk selalu berbuat kebaikan.


4.       Terjaga kehormatannya. Wanita berjilbab akan selalu mejaga kehormatannya seiring dengan semakin dalam ilmu agamanya, dengan mengetahui mana perilaku yang harus dilakukan dan mana yang dilarang dalam agama. Wanita berjilbab juga merasa selalu diawasi Allah sehingga akan menjaga diri dari segala bentuk kemaksiatan.


5.       Dengan adanya jilbab instan, wanita muslimah yang sedang tergesa-gesa untuk keluar rumah atau akan membukakkan pintu bagi tamu sangat terbantu dengan jilbab model ini. Cukup dipakai dalam waktu kurang dari 1 menit, aurat sudah tertutup.


6.       Bagi wanita muslimah yang mempunyai bayi, akan lebih mudah untuk memberikan ASI-nya saat diluar rumah karena dengan jilbab yang menutup aurat, Anda dapat lebih mudah memberikan ASI tersebut.


7.       Bagi wanita muslimah yang tidak percaya diri atau ada masalah dengan rambutnya, jilbab merupakan solusi untuk menutup aib tersebut. Dengan berjilbab, Anda akan tetap percaya diri dan beraktivitas dengan penuh semangat.


8.       Dengan berjilbab syar’i, Anda akan terhindar dari bersikap centil dan tidak sopan. Jilbab juga menjadi alat kontrol bagi wanita yang mengenakannya.


9.       Dengan berjilbab Anda akan dihormati dan disegani oleh lawan jenis. Mereka akan malu dan segan untuk mengganggu Anda.


Demikianlah beberapa keuntungan dari berjilbab, oleh sebab itu selain ini adalah perintah dari Allah, ada keuntungan didalamnya yang tidak akan membuat Anda merugi untuk memakainya.

Perbedaan Antara Jilbab Kasual dan Jilbab Formal

Posted by ericm Senin, 11 November 2013 0 comments
Jilbab secara umum terbagi dalam 2 kelompok besar yaitu jilbab kasual dan jilbab formal. Jilbab kasual yang berarti jilbab yang dipakai saat suasana dan acara santai seperti piknik, berkunjung ke ruma teman, bermain dan sebagainya. Sedangkan jilbab formal dipakai pada acara-acara formal seperti kerja di kantor, sekolah, kuliah, dan acara-acara fomal yang lainnya.

Bagi Anda yang belum begitu mengetahui perbedaan antara jilbab kasual dan jilbab formal, aakan kami ulas beberapa perbedaan tersebut sehingga Anda tidak akan salah dalam pemiliha jilbab sesuai dengan acara yang akan Anda ikuti. Beberapa perbedaan itu antara lain:

1.       Bahan
Bahan dari jilbab kasual biasanya terbuat dari bahan katun yang nyaman di kulit, enak dipakai untuk aktivitas sehari-hari dan tidak mudah berkeringat. Selain itu jilbab ini juga banyak yang terbuat dari bahan kaos jersey, yang banyak dipakai pada model jilbab instan.
Sedangkan pasa jilbab formal banyak dipakai bahan sifon yang lebih ringan dan mudah dibentuk variasinya. Untuk menjaga dari keringat, Anda sebaiknya mengenakan dalaman jilbab sebelum memakai jilbab ini.

2.       Warna
Untuk jilbab kasual biasanya terdiri dari warna-warna cerah dan ceria seperti biru muda, mint, tangerine atau mustard. Anda dapat mengkombinasikan warna jilbab dengan busana muslim yang sesuai sehingga terlihat santai dan serasi.
Jilbab formal kebanyakan memiliki warna elegan seperti warna marun atau hijau toska. Untuk memperindah penampilan biasanya jilbab formal ditambah dengan bordir dan payet, dan juga bisa ditambahkan pemasangan bros yang akan membuat semakin anggun dan elegan.

3.       Aksesori
Untuk jilbab kasual, dikarenakan warnanya yang cerah sehingga tidak perlu menambah aksesoris yang berlebihan karena malah akan merusak penampilan. Jika Anda menggunakan jilbab polos dalam arti tanpa payet atau bordir, Anda dapat menambahkan bros untuk mempercantik penampilan.

4.       Model
Jilbab kasual sebagian besar menggunakan gaya jilbab instan yang praktis dan sederhana, serta mudah dipakai. Sedangkan untuk jilbab formal, Anda dapat mencoba aplikasi teknik jilbab bertumpuk atau membuat detail bunga dari jilbab.


Demikian beberapa perbedaan antara jilbab kasual yang didominasi oleh jilbab instan, dengan jilbab formal. Semoga Anda dapat mengaplikasikannya sesuai dengan kebutuhan Anda dan acara yang Anda ikuti.

Tips Memadukan Jilbab Agar Serasi Dengan Busana Yang Dikenakan

Posted by ericm 0 comments


Fungsi utama dari jilbab/ hijab adalah untuk melindungi kepala dan semua bagiannya termasuk rambut dari penglihatan lawan jenis yang bukan mahram. Hal ini adalah kewajiban semua wanita muslim sesuai dengan Al Qur’an surat An-Nur ayat 31.


Bagi muslimah, berjilbab syar’i tidak harus terlihat kusam dengan paduan warna-warna gelap yang menjadikan kesan seram dan kaku. Jika Anda memadukan setelan jilbab dengan busana gamis yang serasi maka akan terlihat anggun dan menyejukkan. Jika Anda masih agak bingung bagaimana cara memadukan jilbab Anda dengan setelan gamis, berikut ini ada tips yang akan membantu Anda tampil anggun:


1. Bila Anda mengenakan baju bercorak geometris, seperti kotak-kotak maupun garis-garis atau gamis batik, hindarilah kerudung bercorak bunga. Sebaiknya, gunakan jilbab polos atau dengan tekstur minimal sebagai pasangannya.


2. Jika Anda mengenakan busana muslim polos, jilbab dengan corak ramai bisa menjadi kombinasi yang tepat. Warna-warna cerah bisa Anda kenakan untuk jilbab bila pakaian Anda sudah gelap. Faktor ini bisa mencerahkan penampilan Anda.


3. Bila ingin menggunakan motif flower jilbab, Anda bisa menyiasatnya dengan mengenakan pakaian muslim berwarna gelap. Jadi tidak terlalu menyolok dan menjadi pusat perhatian .


4. Bila Anda menyukai busana muslim berwarna cerah, Anda bisa memakai jilbab berwarna lebih gelap. Kenakan tas dan sepatu lebih berwarna. Tambahan aksesori kalung juga bisa mempermanis tampilan Anda. Misalkan bajunya kuning, tas, dan sepatu bisa warna biru. Apabila baju yang Anda kenakan berwarna gelap, Anda bisa bermain warna lewat sepatu.


5. Tidak perlu selalu matching, warna kontras pun bisa menghasilkan efek yang menarik pada penampilan. Namun Anda harus tetap memerhatikan estetika warnanya.  Jangan mencampur tiga warna terang sekaligus, netralkan dengan menggunakan warna gelap.


Demikianlah beberapa tips dalam mencocokkan busana dengan jilbab agar Anda tampil anggun dan berwibawa, tidak terkesan suram dan gelap. Semoga bermanfaat.

Copyright © 2013 Pusat khimar Jersey. All rights reserved.

created by Super SEO | Supported by Menjual Gamis Syar'i Jersey